Selasa, 14 Juni 2011

STM PEMBANGUNAN


Sekolah ini mulai dirintis pada tahun 1969/1970 saat dicanangkannya program PELITA 1 pada masa kabinet Pembangunan Presiden Soeharto. Tahun 1970/1971 pemerintah mulai menyelesaikan PROYEK PERINTIS SEKOLAH TEKNOLOGI MENENGAH PEMBANGUNAN dengan lama pendidikan selama 4(empat) tahun dimana Jakarta dan Semarang diselesaikannya lebih dulu dan diresmikan oleh Presiden RI, Bapak Soeharto di Jakarta tanggal 1 Juli 1971 dan di Semarang tanggal 7 Juli 1971 disusul di Yogyakarta tanggal 29 Juli 1972.
Tahun 1973 selesailah pembangunan 5 (lima) Proyek Perintis STM Pembangunan di Surabaya, Ujung Pandang, Bandung, Pekalongan dan Temanggung. Sedangkan pada tahun 1974 selesai 4 (empat) Instalasi Pendidikan Teknik Lainnya yaitu di Jember, Boyolali, Tanggeang dan Metro, yang disebut dengan Sekolah Menengah Teknologi Pertanian dengan lama belajar hanya 3 (tiga) tahun saja.
Dengan demikian hanya ada 8 (delapan) Proyek Perintis STM Pembangunan di Indonesia, yaitu :

·         STM Pembangunan Jakarta / SMK N 26 Jakarta

·         STM Pembangunan Yogyakarta / SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta

·         STM Pembangunan Surabaya / SMK N 5 Surabaya

·         STM Pembangunan UjungPandang / SMK N 5 Makassar

·         STM Pembangunan Bandung / SMK N 1 Cimahi

·         STM Pembangunan Pekalongan / SMK N 3 Pekalongan

·         STM Pembangunan Temanggung / SMK N 1 Temanggung


Sejak tahun 1971 sampai tahun 1985, dinamakan Proyek Perintis Sekolah Teknologi Menengah Pembangunan, sedangkan sejak tahun 1986 status Proyek tidak dipakai lagi dan diubah menjadi Sekolah Teknologi Menengah Negeri Pembangunan (STMN Pembangunan) yang memiliki kompetensi jurusan diantaranya :

·         Mesin Produksi
·         Otomotif
·         Listrik
·         Elektro
·         Informatika
·         Audio Video
·         Bangunan
·         Kimia
·         Arkeolog
·         Pertanian
·         Pertambangan
·         Perikanan
·         Pengelasan.
·         Pendingin
·         Mekatronika
·         Alat Berat
·         Transmisi
·         Teknik Pendingin dan Tata udara
·         Kontrol Mekanik
·         Kontrol Proses
·         Rekayasa Perangkat Lunak
·         Broadcasting

Tapi tentunya nggak di setiap STM Pembangunan jurusannya lengkap kayak gtu. Masing-masing berbeda. Daftar semua tu kumpulan dari macam-macam jurusan di 8 (delapan) STM Pembangunan di Indonesia.  

“Saya ndiri skarang sekolah di SMK N 7 Semarang jurusan Mesin Produksi.”
“Oia,,,STM Pembangunan tu Sekolah Kejuruan Unggulan lho............................”

MACAM-MACAM MESIN PERKAKAS

Mesin perkakas adalah alat mekanis yang ditenagai, biasanya digunakan untuk mempabrikasi komponen metal dari sebuah mesin. Kata mesin perkakas biasanya digunakan untuk mesin yang digunakan tidak dengan tenaga manusia , tetapi mereka bisa juga di gerakan oleh manusia bila dirancang dengan tepat. Para ahli sejarah teknologi berpendapat bahwa mesin perkakas sesungguhnya lahir ketika keterliabtan manusia dihilangkan dalam proses pembentukan atau proses pengecapan dari berbagai macam peralatan. Mesin bubut pertama dengan kontrol mekanis langsung terhadap alat potongnya adalah sebuah bubut potong ulir bertahun 1483 .Mesin bubut ini membentuk aliran ulir pada kayu.
Mesin perkakas pertama yang dijual untuk umum diciptakan oleh Matthew Murray di England sekitar tahun 1800.

Pada prinsipnya, cara kerja mesin  CNC ini adalah benda kerja dipotong oleh sebuah pahat yang berputar dan kontrol gerakannya diatur oleh komputer melalui program yang disebut G-Code.
Komputer ini merupakan komponen yang sangat penting dan sangat vital dalam sistem kontrol numerik. Komputer dapat memecahkan persamaan-persamaan matematika dan pekerjaan yang sulit dalam waktu singkat. Selain itu sebuah komputer dapat dengan mudah memahami bentuk dan ukuran benda kerja, fungsi kontrol dari mesin dan operasi pengerjaannya.

Keuntungan penggunaan mesin CNC antara lain adalah :
  • Kemampuan mengulang
Pada saat pembuatan benda kerja, mesin CNC ini mampu mengulangi membuat beberapa benda dengan bentuk yang sama persis dengan aslinya.
  • Keserbagunaan
Mesin CNC dapat digunakan untuk berbagai bentuk pengerjaan/bermacam-macam kontur sesuai dengan kebutuhan.
  • Kemampuan kerja
Mesin CNC dapat memproduksi benda kerja secara terus menerus dengan hasil yang baik, sehingga dapat meningkatkan produktifitas pengerjaan.
sumber :http://yefrichan.wordpress.com

Kula lan Pemesinan STEMBA

     SMK N 7 Semarang adalah salah satu sekolah kejuruan yang favorit di kota "lumpia" ini, dan saya adalah salah satu siswa SMK N 7 SMG. Awal mulanya, saya "terpesona" oleh STM PEMBANGUNAN ini, karena kedisiplinan yg sgt baik menurutku, sebab kedisiplinan membuat hidup ini nikmat, seperti pepatah " bagaikan sayur tanpa garam kurang enak kurang segar", yah.... itulah keterkaguman ku terhadap STEMBA. Mulanya, saya kira Teknik Pemesinan itu "otomotif", pas saat pendaftaran, hla dalah pas ketrima , Teknik Pemesinan ini ternyata teknik yang berhubungan oleh mesin produksi alias mesin "gedhe". Sempat kecewa juga terhadap apa yang telah saya alami, karena dulu saya kira malah salah.
hahahaha......maklum saya dulu enggak mudengan(plolor)
:p
tapi, saya tetap bersyukur sudah ketrima disini,  dan saya harus "mantep" di Pemesinan ini.


gambar mesin bubut

sumber lihat disini: http://id.wikipedia.org


video

video mesin CNC Frais
sumber lihat disini

 Pas saat praktek mesin bubut, awalnya saya agak ragu, karena baru pertama x mengoperasikan mesin "gedhe" ini. hehehehe
:D
  Yahhh.....awale enggak “mudeng”, tapi bila sudah menjadi “makanan tiap minggu”, pasti akan mahir
Hohohoho   :p
     Hhhmmm.... disamping membubut, di teknik pemesinan ini juga terdapat KBM dan pengelasan.


foto saya dan teman teman praktek di KBM dan Pengelasan




gambar alat kikir sbg kerja utama di KBM
sumber lihat disini
 

 Wow.... semua kegiatan di pemesinan ini membuat saya untuk lebih lagi “menggali” lebih ketrampilan yang 
sudah disediakan ini. Selain itu, saya senang sama guru – guru di teknik pemesinan ini, karena gurunya “buas” seperti macan, tapi saya tahu bila guru berbuat itu untuk memajukan murid teknik pemesinan, tanpa ada maksud lain. Iyyyaahhh....semoga aja teman – teman semua pada bisa mengerti betapa manfaatnya bila pak/ibu guru berbuat “buas” terhadap qita, cuz hal tersebut bisa mengetahui kesalahan qita dengan amarag pak/ibu guru.

Terima kasih guru di teknik pemesinan
I’ll be efford to reach my end destination
Good luck AlL JJJ

CARA PEMBUATAN ULIR


Proses pembuatan ulir bisa dilakukan pada mesin bubut. Pada mesin bubut konvensional (manual) proses pembuatan ulir kurang efisien, karena pengulangan pemotongan harus dikendalikan secara manual, sehingga proses pembubutan lama dan hasilnya kurang presisi. Dengan mesin bubut yang dikendalikan CNC proses pembubutan ulir menjadi sangat efisien dan efektif, karena sangat memungkinkan membuat ulir dengan kisar (pitch) yang sangat bervariasi dalam

waktu relatif cepat dan hasilnya presisi. Nama-nama bagian ulir segi tiga dapat dilihat pada Gambar dibawah.

sumber :http//galuh-dwi.blogspot.com

Ulir segi tiga tersebut bisa berupa ulir tunggal atau ulir ganda. Pahat yang digunakan untuk membuat ulir segi tiga ini adalah pahat ulir yang sudut ujung pahatnya sama dengan sudut ulir atau setengah sudut ulir. Untuk ulir Metris sudut ulir adalah 60°, sedangkan ulir whitwoth sudut ulir 55°. Identifikasi ulir biasanya ditentukan berdasarkan diameter mayor dan kisar ulir (Tabel 6.6). Misalnya ulir M5 × 0,8 berarti ulir metris dengan diameter mayor 5 mm dan kisar (pitch) 0,8 mm.
Selain ulir Metris pada mesin bubut bisa juga dibuat ulir whitworth (sudut ulir 55°). Identifikasi ulir ini ditentukan oleh diamater mayor ulir dan jumlah ulir tiap inchi (Tabel 6.7). Misalnya untuk ulir Whitwoth 3/8″ jumlah ulir tiap inchi adalah 16 (kisarnya Selain ulir Metris pada mesin bubut bisa juga dibuat ulir whitworth (sudut ulir 55°). Identifikasi ulir ini ditentukan oleh diamater mayor ulir dan jumlah ulir tiap inchi (Tabel 6.7). Misalnya untuk ulir Whitwoth 3/8″ jumlah ulir tiap inchi adalah 16 (kisarnya 0,0625″). Ulir ini biasanya digunakan untuk membuat ulir pada pipa (mencegah kebocoran fluida).


jarwo1417.blogspot.com
Selain ulir segitiga, pada mesin bubut bisa juga dibuat ulir segi empat




Ulir segi empat ini biasanya digunakan untuk ulir daya. Dimensi utama dari ulir segi empat pada dasarnya sama dengan ulir segi tiga yaitu: diameter mayor, diameter minor, kisar (pitch), dan sudut helix. Pahat yang digunakan untuk membuat ulir segi empat adalah pahat yang dibentuk (diasah) menyesuaikan bentuk alur ulir segi empat dengan pertimbangan sudut helix ulir. Pahat ini biasanya dibuat dari HSS atau pahat sisipan dari bahan karbida.

a. Pahat Ulir
Pada proses pembuatan ulir dengan menggunakan mesin bubut manual pertama-tama yang harus diperhatikan adalah sudut pahat. Pada Gambar atas. ditunjukkan bentuk pahat ulir metris dan alat untuk mengecek besarnya sudut tersebut (60°). Pahat ulir pada gambar tersebut adalah pahat ulir luar dan pahat ulir dalam. Selain pahat terbuat dari HSS pahat ulir yang berupa sisipan ada yang terbuat dari bahan karbida (Gambar bawah).

Setelah pahat dipilih, kemudian dilakukan setting posisi pahat terhadap benda kerja. Setting ini dilakukan terutama untuk mengecek posisi ujung pahat bubut terhadap sumbu.
Setelah itu dicek posisi pahat terhadap permukaan benda kerja, supaya diperoleh sudut ulir yang simetris terhadap sumbu yang tegak lurus terhadap sumbu benda kerja

Sekilas Tentang Mesin Bubut


Mesin Bubut


 
Mesin bubut tahun 1911 menunjukkan bagian-bagiannya.
Mesin Bubut adalah suatu Mesin perkakas yang digunakan untuk memotong benda yang diputar. Bubut sendiri merupakan suatu proses pemakanan benda kerja yang sayatannya dilakukan dengan cara memutar benda kerja kemudian dikenakan pada pahat yang digerakkan secara translasi sejajar dengan sumbu putar dari benda kerja. Gerakan putar dari benda kerja disebut gerak potong relatif dan gerakkan translasi dari pahat disebut gerak umpan.
Dengan mengatur perbandingan kecepatan rotasi benda kerja dan kecepatan translasi pahat maka akan diperoleh berbagai macam ulir dengan ukuran kisar yang berbeda. Hal ini dapat dilakukan dengan jalan menukar roda gigi translasi yang menghubungkan poros spindel dengan poros ulir.
Roda gigi penukar disediakan secara khusus untuk memenuhi keperluan pembuatan ulir. Jumlah gigi pada masing-masing roda gigi penukar bervariasi besarnya mulai dari jumlah 15 sampai dengan jumlah gigi maksimum 127. Roda gigi penukar dengan jumlah 127 mempunyai kekhususan karena digunakan untuk konversi dari ulir metrik ke ulir inci.

 Prinsip kerja mesin bubut



http://id.wikipedia.org/wiki/Mesin_bubut

video
www.keepvid.com

Mesin bubut yang menggunakan sabuk di Hagley Museum
Poros spindel akan memutar benda kerja melalui piringan pembawa sehingga memutar roda gigi pada poros spindel. Melalui roda gigi penghubung, putaran akan disampaikan ke roda gigi poros ulir. Oleh klem berulir, putaran poros ulir tersebut diubah menjadi gerak translasi pada eretan yang membawa pahat. Akibatnya pada benda kerja akan terjadi sayatan yang berbentuk ulir.

Bagian-bagian mesin bubut

Mesin bubut terdiri dari meja dan kepala tetap. Di dalam kepala tetap terdapat roda-roda gigi transmisi penukar putaran yang akan memutar poros spindel. Poros spindel akan menmutar benda kerja melalui cekal. Eretan utama akan bergerak sepanjang meja sambil membawa eretan lintang dan eretan atas dan dudukan pahat. Sumber utama dari semua gerakkan tersebut berasal dari motor listrik untuk memutar pulley melalui sabuk.

 Jenis-jenis Mesin Bubut

  1. Mesin Bubut Universal
  2. Mesin Bubut Khusus
  3. Mesin Bubut Konvensional
  4. Mesin Bubut dengan Komputer (CNC)